Yuk kita kupas apa itu sirih merah.
Sirih merah atau sering disebut dengan Piper crocatum merupakan tanaman yang termasuk dalam famili Piperaceae. Tanaman yang masuk dalam famili piperaceae memiliki ciri yaitu :
- Tumbuh merambat pada pagar atau pohon
- Berbatang bulat dengan warna hijau keunguan
- Tidak berbunga; daunya bertangkai dan membentuk jantung hati dengan
yang meruncing
- Permukaan daun tidak merata
- Berwarna merah keperakan dan mengkilap saat terkena cahaya matahari serta tumbuh berselang – seling dari batangnya (Werdhany dkk, 2008).
Tanaman sirih merah menyukai tempat teduh, berhawa seju dengan sinar matahari 60 – 75%, dapat tummbuh subur dan bagus di daerah pegunungan. Bila tumbuh pada daerah panas, sinar matahari langsung, batangnya cepat mengering. Selain itu warna merah daunnya akan pudar (Juliantina
dkk, 2009).
Klasifikasi ilmiah Sirih Merah
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Monochlamydeae
Ordo : Piperales
Famili : Piperaceae
Genus : Piper
Spesies : piper crocatum
Senyawa kimia Tanaman Sirih Merah
Sirih merah mengandung flavonoid, saponin, alkaloid senyawa polifenoat, tannin kunion, steroid, dan minyak atsiri, anti bakteri.
Manfaat Tanaman Sirih Merah
Daun sirih merah banyak mengandung senyawa kimia, oleh karena itu daun sirih merah memiliki manfaat yang sangat luas sebagai obat. Karvakrol bersifat desinfektan, anti jamur, sehingga dapat digunakan untuk obat antiseptik pada bau mulut dan keputihan. Eugenol untuk mengurangi rasa sakit, sedangkan tanin untuk mengobati sakit perut (Manoi, 2007).
Selain itu efek zat aktif yang terkandung dalam daun sirih merah dapat merangsang saraf pusat dan daya pikir, serta memiliki efek pencegahan, antikejang, antidiare, dan mempertahankan kekebalan tubuh. Secara empiris ekstrak daun sirih merah dalam pemakaian secara tunggal atau diformulasikan dengan tanaman obat lainnya mampu membasmi aneka penyakit, seperti diabetes millitus, peradangan akut pada organ tubuh tertentu, luka yang sulit sembuh, kanker payudara dan kanker rahim, leukimia, TBC, radang pada lever (hepatitis), ambeien, jantung koroner, darah tingggi, dan asam urat (Sudewo, 2005).
Siapa tahu senyawa yang ada pada sirih merah bisa menjadi antivirus corona atau bisa jadi anti covid-19 dikemudian hari, karena sifatnya yang antiseptik bisa membunuh virus korona yang ada dalam tenggorakan dan yang sudah menyebar keseleruh tubuh.
Untuk mencoba sebagai obat anti corona/covid-19/korona/ atau menangkal virus corona cobalah mengkonsumsi dauh sirih merah satu lembar.
Caranya:
- ambil satu lembar daun sirih merah, cuci bersih, lalu kunyah perlahan hingga terasa pedas dan getir,
- telan perlahan cairan yang dihasilkan dari daun sirih merah, kunyah berulang hingga keluar cairan pedas dari sirih merah, lalu telan perlahan, cobalah kunyah selama 5 sd 15 menit. lalukan berulang hingga ampas sirih merah hilang rasa pedas dan getirnya,lalu buang ampasnya.
- lalu Minum air putih.
Membuat disInfektan dari daun sirih merah untuk tangan.
Ambil daun sirih merah secukupnya 5 atau 10 lembar rebus dengan 3 gelas air hingga mendidih, biarkan dingin, lalu masukan kedalam spray atau semprotan untuk menyemprot tanaman yang kecil, atau buat mandikan burung atau semprotan bekas minyak wangi yang sudah dibersihkan, tinggal gunakam jika habis memegang uang atau dari luar rumah, jika sudah dirumah cuci dengan sabun. yang baik dengan cairan mama lemon atau Rinso beneran. semoga berguna untuk sesama,
Buat peneliti dan timkes yang menangani penderita positif covid19 tidak salah mencobat obat herbal alternatif air daun sirih merah selain obat standar versi WHO untuk diminumkan ke pasien positif covid19. Siapa tahu bisa menyembuhkan pasien dengan cepat. Karena bumi ini bumi kaya dengan tanaman herbal yang bisa menjadi obat dari turun temurun. siapa tahu efektif sebagai anti covid-19. Aamiin.
0 komentar:
Posting Komentar